Mengerikan! Gejala Mulut Rahim Terkena Kanker yang Dialami Jupe

Kanker serviks atau yang juga dikenal dengan nama kanker mulut rahim adalah kanker yang menyerang organ bagian depan rahim atau peralihan antara rahim dan vagina. Sel kanker menyerang dan mengganas seperti yang dilami almarhumah artis Julia Perez.

Kanker serviks adalah kanker yang muncul di sel-sel serviks, yaitu bagian bawah uterus yang berhubungan dengan organ reproduksi wanita. Banyak kaum hawa yang mengalami kanker ini karena memiliki riwayat berganti-ganti pasangan saat berhubungan seksual.

Ahli Kesehatan Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) Yati Afiyanti memiliki daftar gejala kanker serviks yang begitu mengerikan. Yati meminta sebaiknya wanita memeriksakan diri dengan pada tahap pra-kanker dengan melakukan skrining. Skrining atau deteksi dini kanker dapat dilakukan dengan pemeriksaan Pap Smear  atau IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat).

Pap smear adalah tes skrining (screening test) untuk kanker serviks atau kanker mulut rahim. Sel yang didapatkan dari usapan serviks atau mulut rahim pada pemeriksaan pap smear kemudian diperiksa di bawah mikroskop. Setiap wanita yang sudah berhubungan seksual wajib melakukan pemeriksaan pap smear.

“Saat ini sebenarnya pemeriksaan IVA atau pap smear tujuannya untuk melihat perkembangan di sel-sel serviks. Bukan untuk mengetahui kena kanker atau tidak. Bahkan kalau sudah diketahui dari pemeriksaan sap smear atau IVA sudah terlambat sebenarnya,” tegasnya kepada JawaPos.com.

Gejala Stadium Awal 0-1
Jika sifatnya masih lokal, gejala masih bisa diobati karena belum menyebar. Jika gejala tersebut masih terdapat  di permukaan, maka masih dapat disembuhkan.

“Gejala awal cuma lecet. Seperti pada bibir, ketika lecet kayak sariawan. Ketika pemeriksaan pap smear ketahuan maka bisa diobati kalau hanya lecet,” ungkap Yati.

Gejala Stadium Lanjut 2-3
Hal pertama yang akan dialami yaitu saat berhubungan intim akan berdarah dan nyeri. Lalu mengeluarkan bau dan saat tidak sedang menstruasi tiba-tiba berdarah.

“Tanda gejalanya, berdarah saat berhubungan, keputihan berbau, berdarah setelah menopause, nyeri panggul, dan muncul gejala kurang darah,” kata Yati. (cr1/JPG)
SUMBER :jawapos.com

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.