Proyek Jalan Suryakencana Gagal Lelang, Ini Sebabnya
BOGOR–RADAR BOGOR,Peningkatan Jalan Suryakencana gagal lelang. Proyek ini padahal sudah beberapa kali ditinjau Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Dari 79 perusahaan yang mendaftar di laman resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Bogor dinyatakan tidak satu pun memenuhi persyaratan teknis sesuai Kerangka Acuan Kerja (KAK).
“Para peserta lelang yang sudah memasukkan penawaran tidak ada yang lulus memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja (KAK) di dalam dokumen pengadaan,” ujar Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Pembangunan dan Pengadaan Barang Jasa (Adalbang) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor, Rahmat Hidayat kepada Radar Bogor, kemarin (27/9).
Dari semua perusahaan tersebut, kata dia, hanya ada lima penyedia yang memasukkan penawaran. Sesuai dengan jadwal memang pengumuman dilakukan pada Rabu (26/9) dengan hasil tak ada penyedia yang lolos kualifikasi.
“Kami sudah informasikan kepada Dinas PUPR untuk proses selanjutnya apakah dilelang ulang atau bagaimana,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Bogor Chusnul Rozaqi mengaku akan mengkaji ulang terkait kegagalan tersebut.
Dinas PUPR, kata dia, akan tetap melakukan lelang kembali dengan menghitung waktu yang tersisa.
“Kami akan mengkaji sisa waktu pelaksanaan, ketersediaan material di pasar, jenis pekerjaan yang siap dilaksanakan an anggaran yang dibutuhkan,” pungkasnya.(gal/c)
Dari 79 perusahaan yang mendaftar di laman resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Bogor dinyatakan tidak satu pun memenuhi persyaratan teknis sesuai Kerangka Acuan Kerja (KAK).
“Para peserta lelang yang sudah memasukkan penawaran tidak ada yang lulus memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja (KAK) di dalam dokumen pengadaan,” ujar Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Pembangunan dan Pengadaan Barang Jasa (Adalbang) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor, Rahmat Hidayat kepada Radar Bogor, kemarin (27/9).
Dari semua perusahaan tersebut, kata dia, hanya ada lima penyedia yang memasukkan penawaran. Sesuai dengan jadwal memang pengumuman dilakukan pada Rabu (26/9) dengan hasil tak ada penyedia yang lolos kualifikasi.
“Kami sudah informasikan kepada Dinas PUPR untuk proses selanjutnya apakah dilelang ulang atau bagaimana,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Bogor Chusnul Rozaqi mengaku akan mengkaji ulang terkait kegagalan tersebut.
Dinas PUPR, kata dia, akan tetap melakukan lelang kembali dengan menghitung waktu yang tersisa.
“Kami akan mengkaji sisa waktu pelaksanaan, ketersediaan material di pasar, jenis pekerjaan yang siap dilaksanakan an anggaran yang dibutuhkan,” pungkasnya.(gal/c)
"Selamat siang Bos 😃
BalasHapusMohon maaf mengganggu bos ,
apa kabar nih bos kami dari Agen365
buruan gabung bersama kami,aman dan terpercaya
ayuk... daftar, main dan menangkan
Silahkan di add contact kami ya bos :)
Line : agen365
WA : +85587781483
Wechat : agen365
terimakasih bos ditunggu loh bos kedatangannya di web kami kembali bos :)"