Salad Paling Cocok Jadi Camilan Sehat Saat Puasa
Saat berpuasa, pola makan dengan gizi seimbang harus dipenuhi. Jam makan yang berubah membuat tubuh membutuhkan banyak cairan guna mencegah dehidrasi selama puasa. Makan sayur dan buah saat sahur dan berbuka puasa dapat menjadi camilan sehat.
Salah satunya adalah salad dapat menjadi camilan sehat yang tinggi serat, rendah kalori, dan tinggi kandungan air. Salad dengan saus dressing yang rendah kalori dan gula seperti minyak zaitun akan membuat tubuh mendapatkan cukup serat.
"Konsumsi sayur dan buah dapat membuat tubuh merasa kenyang lebih lama selama puasa," kata Ahli Gizi dan Nutrisi Nofika Aisyah dalam konferensi pers bersama SaladStop! di Plaza Indonesia, Selasa (9/5).
Nofika menjelaskan camilan salad dapat mencegah kanker dan penyakit jantung serta mencegah tubuh dari obesitas, tekanan darah tinggi, dan stroke. Saat puasa, kata dia, tubuh memerlukan karbohidrat yang cukup, makanan bergizi dan tinggi serat.
Karbohidrat pilihan bisa Quinoa, nasi merah, kentang dan ubi, oatmeal, serealia utuh. Kemudian untuk salad bisa terdiri dari sayuran atau buah.
"Berbagai macam sayuran berdaun hijau, sayuran berumbi, dan buah. Dua-duanya baik, atau bisa dikombinasi jadi salad," katanya.
Selain itu saat puasa, tubuh juga memerlukan makanan tinggi protein yang mudah dicerna. Hal itu agar tubuh tidak mengalami sembelit pada pencernaan. "Makanan dan camilan kaya serar mencegah konstipasi karena tinggi serat," jelas Nofika. (cr1/JPG)
Salah satunya adalah salad dapat menjadi camilan sehat yang tinggi serat, rendah kalori, dan tinggi kandungan air. Salad dengan saus dressing yang rendah kalori dan gula seperti minyak zaitun akan membuat tubuh mendapatkan cukup serat.
"Konsumsi sayur dan buah dapat membuat tubuh merasa kenyang lebih lama selama puasa," kata Ahli Gizi dan Nutrisi Nofika Aisyah dalam konferensi pers bersama SaladStop! di Plaza Indonesia, Selasa (9/5).
Nofika menjelaskan camilan salad dapat mencegah kanker dan penyakit jantung serta mencegah tubuh dari obesitas, tekanan darah tinggi, dan stroke. Saat puasa, kata dia, tubuh memerlukan karbohidrat yang cukup, makanan bergizi dan tinggi serat.
Karbohidrat pilihan bisa Quinoa, nasi merah, kentang dan ubi, oatmeal, serealia utuh. Kemudian untuk salad bisa terdiri dari sayuran atau buah.
"Berbagai macam sayuran berdaun hijau, sayuran berumbi, dan buah. Dua-duanya baik, atau bisa dikombinasi jadi salad," katanya.
Selain itu saat puasa, tubuh juga memerlukan makanan tinggi protein yang mudah dicerna. Hal itu agar tubuh tidak mengalami sembelit pada pencernaan. "Makanan dan camilan kaya serar mencegah konstipasi karena tinggi serat," jelas Nofika. (cr1/JPG)
SUMBER :jawapos.com
Tidak ada komentar: