Jangan “Balas Dendam” Saat Berbuka Puasa, Simak Aturannya

Banyak orang tak paham dengan esensi puasa. Puasa adalah menahan diri dari makan, minum, dan hawa nafsu. Namun saat berbuka puasa, seolah membalas dendam setelah sehari penuh menahan lapar dan dahaga,  porsi yang diasup juga berlebihan.

“Kalau terlalu banyak makan dan minum saat buka puasa, misalnya langsung makan berat tentu itu tidak baik bagi pencernaan,” kata Ahli Gizi dan Nutrisi Nofika Aisyah, Kamis (25/5).

Ada aturan dalam menikmati porsi makan selama sahur dan berbuka dengan cara yang bijak. Tubuh juga harus tetap terhidrasi, minimal minum air putih delapan gelas sehari saat berpuasa.

Ketika Sahur

Saat sahur, sebaiknya makan makanan bergizi yang seimbang. Kemudian ditambah dengan minuman dua gelas air mineral. Porsi makan jangan terlalu banyak, tetapi cukup. Perbanyak asupan serat seperti sayuran, buah, dan serealia utuh.

Ketika Berbuka Puasa

Pertama, minum air putih atau air hangat segelas. Kemudian ditambah makanan manis seperti kurma dan kolak dalam porsi cukup.

Setelah itu, dilanjutkan dengan beribadah menunaikan salat Magrib. Dilanjutkan dengan tadarus Al Quran atau menonton televisi selama 30 menit setelah berbuka puasa.

Kemudian, barulah makan makanan bergizi seimbang ditambah dengan segelas air putih. Setelah salat Isya, dan Tarawih kemudian perbanyak tubuh minum air putih sebanyak empat gelas. Terakhir, santap camilan buah dan sayur dan air putih dalam kurun waktu dua jam sebelum makan.

Strategi Aturan Perbanyak Cairan Selama Puasa

Buka puasa minum air putih dua gelas. Saat setelah salat Isya dan Tarawih minum air putih sebanyak empat gelas hingga menjelang tidur. Lalu saat sahur minum air putih sebanyak dua gelas. Sehingga total tetap delapan gelas sehari. Jika lebih dari jumlah itu, maka akan lebih baik bagi fungsi ginjal. (cr1/JPG)
SUMBER :jawapos.com

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.