Ngeri Ternyata, Obesitas di Usia Remaja Bisa Fatal dan Ini yang Terjadi



Baru dunia penelitian kembali mengungkapkan orang yang mengalami obesitas di usia dua puluhan dan terus bertambah berat karena pertambahan usia lebih mungkin untuk mengembangkan kanker.

Para peneliti dari National Cancer Institute di Bethesda, Maryland, Amerika Serikat, melakukan studi berskala besar dengan data milik lebih dari 409.796 orang.

Hasil penelitian menemukan bahwa mereka yang pertama kali mengalami kelebihan berat badan pada usia 20 tahun,

sekitar 60-80 persen lebih mungkin mengembangkan kanker di kemudian hari,

jika dibandingkan dengan mereka yang terus mempertahankan berat badan sehat sepanjang hidup.

“Studi ini menyoroti bagaimana berat badan bisa meningkatkan risiko mengembangkan dua jenis kanker ini,

yang keduanya bisa mengancam hidup Anda,” kata pemimpin studi Dr Jessica Petrick, seperti dilansir laman MSN.

Hal ini juga bisa mengubah kadar hormon seks, seperti estrogen dan testosteron, insulin meningkat dan menyebabkan peradangan.

“Semua itu adalah faktor yang telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker,” jelasnya.

Fokus utama studi ini adalah menyoroti pentingnya mememiliki berat badan yang sehat sepanjang hidup. Dengan begitu, Anda bisa mengurangi risiko terkena kanker.

“Langkah-langkah kecil seperti menaiki tangga lebih sering, mengawasi porsi ukuran makanan yang Anda konsumsi dan beralih ke minuman bebas gula

adalah hal-hal sederhana yang bisa Anda lakukan untuk membantu menjaga berat badan yang sehat,” kata manajer informasi kesehatan di Cancer Research UK, Sarah Williams.




sumber:pepo.id

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.