Sembunyikan Narkoba di Celana Dalam





SURABAYA - DAJ menganggap celana dalam menjadi tempat yang paling aman tersembunyi. Ternyata tidak.

Buktinya, sabu-sabu yang disembunyikan warga Tegalsari di celana dalam tersebut masih terendus polisi. Dia pun kini harus meringkuk di penjara.

Kapolsek Simokerto, Surabaya Kompol Masdawati Siregar menjelaskan, DAJ ditangkap saat pihaknya melangsungkan operasi cipta kondisi pada 13 Februari pukul 23.30.

Saat itu DAJ melewati operasi polisi di Jalan Simokerto. Panik melihat polisi, dia berusaha putar balik. Sialnya, ada anggota reskrim yang mengadang.

Polisi curiga DAJ tidak sekadar takut ditilang. DAJ pun digeledah cukup lama.

Polisi menemukan sebungkus sabu-sabu dengan berat 0,2 gram di celana dalamnya. ''Dia langsung kami amankan ke polsek,'' ungkapnya.

DAJ mengatakan, barang haram itu dibeli Rp 200 ribu. Dia mengaku baru jatuh di dunia narkoba sejak dua bulan lalu karena dikenalkan teman-teman sekampung.

''Hari itu disuruh beli sama Mas di Wonokusumo. Setelah beli, ternyata ada operasi,'' ucapnya singkat.


sumber:jpnn.com

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.