Operator Tewas Tertimpa Crane


SURABAYA - Seorang operator kapal transport bandar tewas tertimpa crane saat bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Tubuh korban jatuh ke laut dan baru ditemukan Senin (26/2) setelah dua hari dilakukan pencarian oleh Tim Basarnas Surabaya, Jawa Timur.

Tim berhasil menemukan jenazah operator kapal transportasi bandar yang tenggelam di perairan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur.

Korban Fajri (37) warga Jalan Tambak Pring, Surabaya, ditemukan mengapung di buritan kapal motor shane link.

Tak jauh dari lokasi korban terjatuh. Kondisi korban telah membusuk langsung dievakuasi Tim Basarnas dengan perahu karet.

Dari keterangan petugas Basarnas, kejadian terjadi ketika korban sedang bongkar muat.

Korban berdiri di atas kapal transpor bandar untuk memberi aba-aba pada operator crane yang sedang menjalankan mesin sanblast.

"Tiba - tiba saja tiang crane meliuk jatuh menimpa korban kepala korban. Korban terjatuh ke laut dengan kepala luka berat dan tenggelam," papar HM. Eko, Basarnas KN Widura.

Meski petugas sempat kesulian mencari korban dengan penyelaman dan penyisiran, karena jarak pandang dan kuatnya arus laut.

Namun, petugas akhirnya menemukan jenazah korban dan dievakuasi ke kamar mayat Rumah Sakit Dokter Soetomo untuk diautopsi.


sumber:jpnn.com

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.